Cashback Mingguan Sportsbook 5%

Polisi Israel Jungkir Balikkan Penyandang Difabel dari Kursi Rodanya

Sebuah video yang sempat direkam seorang pria Palestina memperlihatkan bagaimana perlakukan tentara Israel terhadap seorang penyandang difabel. Dalam video yang dirilis Telegraph, Senin (15/2) seorang tentara mendorong pria difabel hingga jatuh dari kursi rodanya.


Majed al-Fakhouri (53), sang pria difaebl tersebut saat peristiwa tersebut terjadi sedang duduk di kursi roda. Al-Fakhouri saat itu sedang ikut dalam demo warga Palestina yang berujung pada aksi penembakan terhadap gadis Palestina berumur 14 tahun oleh tentara Israel. Oleh tentara Israel yang sedang menghalau para pendemo, al-Fakhouri dipukul mundur hingga membuatnya terkapar di jalanan.

Al-Fakhouri mungkin tidak akan mencoba seberani itu jika gadis Palestina tersebut tidak ditembak oleh pasukan Israel. Al-Fakhouri yang kehilangan kaki kirinya dalam kecelakaan mobil satu dekade lalu mengatakan ia berusaha untuk berkomunikasi dengan gadis tersebut untuk memberikan pertolongan.

“Aku melihat darah keluar dari lengan dan sisinya dan saya pikir dia akan mati kehabisan darah,” kata al-Fakhouri. Dia menjelaskan mencoba untuk membantu namun polisi menghentikannya dan memerintahkan untuk kembali.

Akibat kejadian tersebut, al-Fakhouri dibawa ke rumah sakit namun tidak mengalami luka parah. Sementara gadis bernama Yasmin Rashad al-Zarou terluka serius dan dibawa ke rumah sakit oleh pasukan Israel.

Dalam video tersebut juga terlihat al-Zarou menggeliat kesakitan di jalan. Sementara tentara dan polisi Israel terlihat berdiri di dekatnya tanpa memberikan pengobatan namun ambulans Israel datang ke tempat kejadian. “Tidak ada keadilan bagi kami. Ada keadilan dalam Israel untuk Israel tapi tidak bagi kita di sini,” tutur Al-Fakhouri. (Republika)

Entri yang Diunggulkan

Jahe Membasmi ovarium & Kanker Prostat Sel Lebih baik dari Kemo

Sesungguhnya di antara obat-obatan besar dunia, jahe telah lama digunakan untuk mengobati peradangan dan mual, namun hasil yang disaj...

Diberdayakan oleh Blogger.